pada akhirnya aku akan tetap duduk didepan laptopku. menulis keseharian gadis yang biasa-biasa saja. gadis yang mungkin tidak istimewa. tetapi ia punya mimpi. meski sederhana. namun indah dan penuh cinta. ketika banyak disekitarnya menangisi nasib, ia justru sedang tersenyum menatap layar laptopnya. suatu hari nanti, ia yakin suatu hari nanti, mimpinya akan terwujud.
setiap malam menjelang tidurnya, setelah ia selesai berdoa pada Tuhan untuk segala indah yang ia nikmati dan untuk mimpinya, ia melamun hingga tertidur.
lamunan yang selama ini adalah mimpi baginya...
penuis script. mobil tua. vespa mogok-an. rumah kaca menghadap pantai. kano. dan sepasang mata bangun tidur serta bibir tersenyum yang akan dia lihat setiap hari... Tuhan, doaku masih sederhana kan?
dimalam-malam yang mendung, aku selalu berdoa menjelang tidurku. memohon agar aku bisa menjalani ini seperti layaknya orang lain. menikmati hal dengan semestinya, tertawa untuk hal yang lucu. dan menangis untuk kesedihan.
Tuhan,
aku nggak pernah minta hal yang berlebihan. aku cuma pengen yang sederhana. tp indah diakhir. aku ini kecil, punya bnyk keterbatasan... terlebih bermandi kekurangan. kalau tuhan ngasih aku lebih dari doaku, apa itu yang namanya anugrah? Tuhan, ini indah sekali. Kau benar-benar memberikan kejutan dibalik masalah yang akhir-akhir ini bergulir...
namun rasa takut itu berulangkali datang.
Tuhan,
aku takut patah hati...
No comments:
Post a Comment