Tadi malam,
Pikiranku berubah total…
Dulu,,, aku selalu menganggap UAN sebagai langkah besar menuju impianku… Semua yang aku inginkan dapat aku gapai setelah UAN berhasil aku lewati semua terlihat begitu menyenangkan mengingat aku akan memilih universitas favoritku… semua benar-benar menggugah rasa semangat ini menjadi jauh lebih besar dari sebelumnya… aku pun masih ingat,, bagaimana aku membayangkan bahagianya aku lulus dengan nilai terbaik… membayangkan senyuman mama yang memberi kecupan atas rasa bangganya… membayangkan bagaimana papa merayakan kelulusanku seperti kami merayakan hari-hari istimewa lainnya dengan makan steak bersama dengan candaannya yang terkadang terdengar jayuz ditelingaku… dan bagaimana abang menyampaikan rasa bangganya karena aku selalu mengikuti petunjuknya dalam melakukan berbagai hal… dan airmataku menetes kala aku membayangkan mereka berkata “I’m so proud of you honey…”
Tapi itu dulu… saat aku masih menganggap semuanya mudah… tapi semua itu berubah. Total. Gambaran bagaimana suasana UAN nanti terus menghantuiku… bagaimana aku menghadapinya?? Hhh… ini bukan ujian seperti yang aku bayangkan. Sama sekali bukan!! Ini tak jauh berbeda dengan bom waktu yang diikat dalam tubuhku… aku harus memilih,, mencoba dan mengulang dengan segala keterbatasan pengetahuanku pada bom itu lalu menyesal saat aku salah melepas salah satu kabelnya… atau membiarkannya terus menempel pada tubuhku dan membuatku mati jantungan sebelum melihat habis detiknya…
No comments:
Post a Comment