I’ve got an e-mail, from my friend in Batam. you know what? He’s getting married! And I’m so happy to hear that. The last time I heard about him (four years ago), he was dating with five girls. LMAO! I know… hahaha!
Okay, now I’m not going to talk about my wedding. No! I’m not married. Yet. I mean, I’m 21, you know. okay, I should stop talking about it. Now. I’ll change the topic.
Beberapa hari ini aku menjadi sangat malas untuk melakukan banyak hal. memang aku malas, as usual. But, aku nggak pernah merasakan malas yang seperti ini. Aku menyebutnya sangat sangat sangat malas! Wow! Tiga kali kata sangat! Malasku berlebihan sekali. Aku bener-bener nggak keurus! Kayak anak jalanan yang tidur di dalam kardus bekas kulkas dua pintu. Tidurku nggak teratur. I’m not make my bad for a weeks. Nggak pergi ke jasa laundry meskipun baju kotorku menumpuk di dalam trash bag. Nggak keluar kamar. Nggak ngepel lantai. Dan seharian ini aku belum mandi. Juga keramas. Ohh geez…
Do i like desperate?
That’s not the point, actually. The things that I really want to say is… umm… hurt. No, no, no… ehm… I feel bad. Yeah, I feel bad.
Suatu malam, aku menelepon seorang teman. Aku memang berniat untuk meminta tolong padanya. Tepat sebelum aku meminta pertolongan, aku menceritakan tentang perkembangan skripsiku padanya. Sebuah berita baik, sebenarnya. But his was shocking me. Dia mengatakan beberapa hal yang cukup membuatku kecewa.
Sebelumnya, aku pernah meminta tolong kepadanya. Dan dia, I don’t know, dia berkelakuan seolah-olah tidak dapat membantuku. So I do it by my self. Sampai aku mendapatkan kabar baik itu. And when I told him about it, he said to me like this : “hey ya, that’s good… actually it’s so easy for me to do that…” and I said, “so, why you didn’t help me out?”.
He answered, “because you never ask!” what the hell is that? I was talking to him. I really need him to help me out but he never really wants to! Even he never say yes!
Lalu aku sadar, aku harus tahu siapa aku sebenarnya. Kenapa banyak orang ingin berteman denganku. Buat sebagian orang, mungkin mereka memang membutuhkan sahabat untuk berbagi disaat sedih maupun senang. Mungkin mereka menganggap aku mampu untuk menjadi teman yang semacam itu.
Namun untuk sebagian orang lagi, mungkin menyenangkan mendapatkan aku untuk dimanfaatkan. Dijadikan teman yang bisa menghabiskan waktu boring mereka dengan tertawa. Atau mendapatkan aku untuk menggerogoti hartaku yang sederhana ini. Atau bahkan hanya untuk memanfaatkan aku dengan banyak cara! No, no, no! I’m not judging anyone here.
I just, feel it. Somehow like, when i feel lonely . and, and, and sad, need friends. Even when I just need a call in the middle of the night, to talk with other. Need to share my life. Need an opinion. Or, or, just need somebody to lisn on me.
But there is no one. Nobody’s there.
Aku harap dia baca post yang satu ini. Nggak mudah memang untuk mendapatkan seorang teman, terutama yang baik. But, oh, come on! Kenapa hampir setiap orang yang aku temui disini suka berbohong? Bahkan untuk hal kecil! Juga, suka menyembunyikan sesuatu, like wants to cheating me! Apa yang sebenarnya kalian mau? I hate this. I’m really fucking tired. are you satisfied now?!! Ohh, shit. Okay, I should stop it now, I’m starting use bad language.
Bye all… =)
Have a nice weekends!
No comments:
Post a Comment